Press "Enter" to skip to content

Anggota DPR Andre Rosiade dan Walikota Fadly Tinjau Operasi Pasar LPG 3 Kg

Walikota Fadly Amran dan Anggita DPR Andre Rosiade

Padang Panjang, wartapublika.com- Anggota DPR RI, Andre Rosiade didampingi Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano dan Sales Area Manager Sumbar PT Pertamina Patra Niaga, Narotama Aulia Fazri, tinjau operasi pasar LPG 3 kg di Padang Panjang, Jumat (16/6).

“Kami dari DPR RI mewakili Sumatera Barat sudah mencoba memfasilitasi dan berkomunikasi langsung dengan Pertamina. Alhamdulillah, Pertamina sudah satu minggu ini melakukan operasi pasar besar-besaran di Sumbar, salah satunya di Kota Padang Panjang,” sebut Andre.

Andre juga mengatakan, untuk Padang Panjang, Pertamina sudah menaikan kuota dari 2.000 menjadi 3.000 tabung per hari. Kuota tersebut sudah bisa memenuhi kebutuhan pasar.

“Dengan penambahan kuota masih terjadi kelangkaan, ini diduga terjadi penyelewengan. Ini perlu diproses secara hukum dan tentu menjadi PR bagi Pemerintah Kota, aparat penegak hukum dan juga Pertamina untuk bisa mengurai apa yang menjadi permasalahan terjadinya kelangkaan LPG 3 kg ini,” tuturnya.

Sementara Narotama menjelaskan, dari data penyaluran gas LPG 3 kg di Sumatera Barat sudah over 107% dari kuotanya.

Menyikapi aspirasi dari masyarakat dan juga dari Bapak Andre sebagai wakil rakyat, kita melakukan operasi pasar. Sudah jalan selama satu minggu ini di seluruh kabupaten/kota. Jadi ini memang harus diurai permasalahannya, yang dulunya kita salurkan itu cukup, kenapa sekarang mendadak menghilang

” Harus ada koordinasi yang ketat dari Pertamina dengan Pemerintah Daerah dan juga aparat hukum agar LPG subsidi ini tepat sasaran kepada masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu, Walikota Fadly mengapresiasi Andre Rosiade sebagai perwakilan masyarakat di DPR RI dan juga Pertamina yang sudah melakukan operasi pasar ini, mencek langsung kondisi dan mengurai terjadinya kelangkaan LPG subsidi ini.

“Kami dari Pemerintah Daerah nantinya juga akan berkoordinasi dan turun langsung dengan Pertamina dan Forkopimda untuk mencari akar permasalahannya. Agar tidak lagi terjadi kelangkaan LGP subsidi bagi masyarakat Padang Panjang,” tuturnya.

Penulis : Dega
Sumber: Kominfo PP