Press "Enter" to skip to content

Rutan Padang Panjang Dorong Percepatan Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM

Lakukan Studi Tiru ke Rutan Kelas I Tanjung Pinang
Tanjung Pinang, wartapublika.com  – Komitmen Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Padang Panjang dalam mendukung pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) terus dilakukan. Salah satu upaya yang dilakukan oleh Rutan Padang Panjang adalah dengan mengadakan studi tiru ke Rutan Kelas I Tanjung Pinang, Rabu (24/07).

Karutan Padang Panjang Auliya Zulfahmi didampingi Tim Kerja Zona Integritas yakni Dedi Suryadi ( ketua ZI) Rio Yosadi (Sekretaris ZI )dan Ropik Afriadi (ketua Pokja Akuntabilitas). Kedatangan Tim dari Rutan Padang Panjang disambut hangat oleh Karutan Kelas I Tanjung Pinang Eri Erawan bersama dengan jajaran.

Karutan Auliya Zulfahmi mengapresiasi sambutan jajaran Rumah Tahanan Negara Kelas I Tanjung Pinang dan menyampaikan maksud serta tujuan Tim zona integritas Rutan Padang Panjang.

“Maksud dari kedatangan kami untuk bertukar informasi dengan Rutan Tanjung Pinang dan dapat diterapkan di Rutan Padang Panjang,” ujar Karutan Fahmi.

Fahmi menambahkan, pertukaran informasi yang dimaksud untuk meningkatkan pelayanan yang ada pada Rutan Padang Panjang guna memberikan pelayanan terbaik baik untuk warga binaan pemasyarakatan maupun pelayanan untuk masyarakat.

Sementara Kasubsi Keuangan dan Perlengkapan Rutan Kelas I Tanjung Pinang Syaiful Nizan saat mendampingi Tim dari Padang Panjang menjelaskan, bangunan Rutan Kelas I Tanjung Pinang merupakan bangunan Cagar Budaya yang didirikan pada masa pemerintahan Belanda pada tahun 1867 dengan luas bangunan ±600 m², saat ini Rutan Kelas I Tanjung Pinang diIsi oleh 359 orang WBP

Pada tahun 2019 Rumah Tahanan Negara Kelas I Tanjung Pinang memperoleh predikat WBK dari Kemenpan RB, Inovasi dalam pelayanan pada Rutan Kelas I Tanjung Pinang mendorong Rutan mendapatkan predikat tersebut

Disampaikan Nizan bahwa salah satu inovasi yang dilakukan adalah dengan membuat Radio Rujiba (Rumah JIL Belanda) FM dimana WBP dapat melakukan podcast dan berkirim salam kepada keluarga melalui siaran Radio.

Sementara itu dalam hal Komunikasi Rutan Kelas I Tanjung Pinang menyediakan fasilitas wartel dengan bekerjasama dengan pihak ketiga PT. Mova Indo dengan tarif menelepon Rp 500/ menit.

Sedangkan untuk pelayanan kesehatan Rutan Kelas I Tanjung Pinang bekerjasama dengan dinas kesehatan Tanjung Pinang dalam hal tenaga bantuan Dokter dari Puskesmas karena tenaga Dokter belum ada di Rutan

Fahmi berharap informasi yang didapat selama pelaksanaan kegiatan studi tiru di Rutan Tanjung Pinang dapat diimplementasikan di Rutan Padang Panjang nantinya, sehingga pelayanan di Rutan Padang Panjang dapat ditingkatkan dan Rutan Padang Panjang layak untuk mendapatkan predikat WBK dari Kemenpan RB.(*/adek)

More from NASIONALMore posts in NASIONAL »