PADANG PANJANG, wartapublika.com- Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) harus mampu melayani dengan baik, tanpa menyakiti hati. Setiap OPD diminta menyiapkan petugas PPID pelaksana, walidata, dan bakohumas.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Padangpanjang H. Ampera Salim, Kamis (28/4), di Padangpanjang, saat memberi arahan pada rapat bersama sekretaris Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Seiring Kota Padang Panjang ditetapkan sebagai Kota Informatif oleh Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat, penting bagi setiap OPD untuk memberikan informasi kepada masyarakat selagi informasi tersebut tidak rahasia dan boleh dipublikasikan,” jelasnya, sebagaimana dikutip dari penyiaran Dinas Kominfo Padangoanjang.
Petugas ini, katanya, akan merangkum tiga kinerja tersebut dan mereka harus bisa melayani dengan baik apabila ada orang datang menanyakan informasi di OPD.
“Mereka diminta harus cakap dalam berbicara, bisa melayani dengan baik dan tidak menyakiti hati seseorang yang bertanya ke OPD. Bapak ibu boleh menunjuk seorang staf yang dipercaya yang bisa menangani ketiga pekerjaan ini,” ujar Ampera.
Insya Allah pada Mei ini, tambahnya, wali kota akan mengukuhkan semua PPID Pelaksana yang ada di Padangpanjang.
Pranata Siaran Ahli Muda Harry Sulistio menambahkan, keterbukaan informasi ini sudah menjadi sebuah tolak ukur bagi sebuah daerah untuk maju dan dikenal luas. Maka dari itu penting bagi setiap OPD untuk menyampaikan informasi yang memang bisa dikonsumsi oleh masyarakat banyak.
“Contohnya saja ada masyarakat yang butuh data terkait jadwal sampah. Dalam hal ini, PPID pelaksana menyampaikan kepada masyarakat tersebut. Kalau tidak diberikan, si pemohon bisa mempersengketakan hal tersebut,” jelasnya.
Sementara itu, Statistisi Ahli Muda Yuva Lianda menyampaikan, saat ini Kota Padangpanjang sedang mempersiapkan diri untuk menjadi Kota Statistik. Kominfo sudah menyiapkan sebuah portal satu data untuk hal ini.
“Jadi setiap OPD nantinya melalui petugas yang ditunjuk tadi, memasukkan data yang bisa dikonsumsi banyak orang dan kita akan sajikan data tersebut dalam portal ini,” sebutnya.
Sedangkan terkait Bakohumas, Pranata Humas Ahli Muda Budiono menyampaikan, Bakohumas ini diadakan agar setiap OPD tidak tertinggal dalam menginformasikan sebuah informasi.
“Sampai saat ini kita telah memantau keberadaan website dan medsos yang ada di OPD, namun masih banyak yang tidak aktif. Jadi ke depan setelah adanya petugas yang ditunjuk ini, nanti diharapkan setiap OPD memaksimalkan Bakohumas. Sehingga ke depan informasi yang disampaikan tidak terlambat lagi,” ujarnya.(*)