Press "Enter" to skip to content

Pembinaan Takwa WBP, Rupajang Lakukan MoU Dengan Kemenag

PADANG PANJANG, wartapublika.com- Sinergitas berbagai lini terus dilakukan Kepala Rumah Tahanan ( Rutan ) Kelas II B Padang Panjang, Rudi Kristiawan, Amd.P, SH, MH. untuk lebih mengoptimalkan pelaksanaan tugas dan meningkatkan fungsi pemasyarakatan guna memberikan pelayanan terbaik kepada warga binaan.

Hari ini Kamis (29/9) di Aula Serbaguna Rupajang, Karutan Rudi Kristiawan menandatangani Nota Kesepakatan Kerjasama dengan Kepala Kantor Kementrian Agama ( Kemenag ) Kota Padang Panjang, Drs H.Alizar, M.Ag.

Kedua belah pihak masing – masing setuju untuk menjalankan isi kerjasama diantaranya Rutan Padang Panjang menyediakan peserta, sarana dan prasarana, sedangkan Kemenag menyiapkan tenaga penyuluh agama Islam, baik itu ASN atau non ASN. Kedua belah pihak masing-masing juga sepakat untuk memonitoring serta mengevaluasinya.

Karutan Rudi Kristiawan mengatakan, kerjasama dengan Kemenag bertujuan untuk meningkatkan kesatuan hubungan warga binaan dengan lingkungan dan keluarga guna menjadi manusia Indonesia seutuhnya.

” Selain optimalisasi tugas dan fungsi pemasyarakatan, kerjasama dengan Kemenag adalah salah satu upaya Rupajang dalam rangka meningkatkan sinergitas antar lembaga di daerah,” ujar Rudi Kristiawan disela-sela penandatangan kerjasama, Kamis (29/9).

Menurut Rudi Kristiawan, ruang lingkup kerjasama dengan Kemenag meliputi pembinaan takwa bagi warga binaan pemasyarakatan Rumah Tahanan Kelas II B Kota Padang Panjang atau sering disebut dengan sebutan Rupajang.

Sementara itu Karutan Rudi Kristiawan menyampaikan ucapan terimakasih atas dukungan yang diberikan oleh Kemenag kota Padang Panjang selama ini dan berharap kerjasama ini dapat berjalan lancar dan berkelanjutan.

MoU ini menitikberatkan pada pembinaan ketaqwaan WBP Rupajang dimana Kantor Kemenag Padang Panjang akan menyediakan tenaga penyuluh untuk memberikan penyuluhan ketaqwaan WBP Rupajang sesuai dengan kurikulum yang disusun berdasarkan kemampuan dasar beragama warga binaan.

Sementara Kakankemenag Padang Panjang yang akrab disapa Buya Chan ini menyampaikan bahwa ini adalah kali ke dua beliau berkunjung ke Rupajang, beliau berharap kerjasama ini dapat berjalan lancar.

Pada kesempatan ini buya juga berkesempatan memberikan tausiah kepada seluruh WBP Rupajang, dalam tausiah nya Buya mengisahkan kehidupan sahabat Umar bin Khattab dimana sebelum mengikrarkan diri menjadi muslim.

Beliau adalah seorang pendosa yang sering melakukan kejahatan, namun diakhir hayat beliau, beliau bisa tersenyum karena diperlihatkan oleh Allah kamar beliau di syurga.

Buya berharap setelah menjalani hukuman di Rupajang akan lahir umar-umar yang akan siap untuk membela agama dan kebenaran nantinya. ( */adek)